Minggu, 08 Juni 2025

Modul 1. Materi 1. Kegiatan Ke 8. Metode Assesmen

Kegiatan Pembelajaran PPG Guru Tertentu Tahap 1 Tahun 2025

Pembelajaran Mendalam dan Asesmen Umum. 

Menerapkan Prinsip Understanding by Design Pada Pembelajaran

Metode Assesmen

Catatan:

Pendekatan dan Metode Asesmen dalam Pembelajaran

Asesmen dalam paradigma baru harus berorientasi pada proses, bukan hanya hasil akhir, agar dapat mengakomodasi kemajuan belajar murid secara adil, valid, dan dapat dipercaya.

Tiga Pendekatan Asesmen

  1. Asesmen Diagnostik

    • Dilakukan di awal pembelajaran atau sebelum memasuki topik baru.

    • Bertujuan untuk mengetahui kapasitas dan kesiapan murid sebelum proses belajar dimulai.

  2. Asesmen Formatif

    • Terintegrasi dengan proses pembelajaran dan berfungsi untuk melihat perkembangan murid secara mendalam.

    • Teknik yang digunakan:

      • Penilaian diri (self-assessment)

      • Penilaian antarteman (peer-assessment)

      • Refleksi metakognitif

  3. Asesmen Sumatif

    • Dilaksanakan di akhir materi atau semester untuk mengonfirmasi capaian hasil belajar murid.

    • Memastikan pemahaman konsep serta evaluasi terhadap kemajuan akademik.

Teknik Asesmen

  1. Observasi – Guru mengamati murid dalam kurun waktu tertentu untuk melihat perkembangan kompetensi mereka.

  2. Asesmen Performa – Bisa berupa praktik (presentasi, pidato, olahraga) atau produk (puisi, brosur, portofolio).

  3. Tes Tertulis atau Lisan – Menguji pemahaman murid, bukan sekadar hafalan, melalui refleksi konsep dan studi kasus.

Instrumen Asesmen

  1. Rubrik – Panduan penilaian dengan skor dan kriteria yang jelas.

  2. Checklist – Daftar ciri atau informasi tertentu untuk mengevaluasi murid secara sistematis.

  3. Catatan Anekdotal – Observasi singkat tentang perilaku dan performa murid dalam pembelajaran.

  4. Lembar Pengamatan – Merekam perkembangan kompetensi murid selama periode tertentu.

Pelaku Asesmen

Selain guru, asesmen dapat dilakukan oleh:

  • Murid itu sendiri (self-assessment).

  • Murid lain, baik dalam jenjang yang sama maupun berbeda (peer-assessment).

  • Orang tua dan staf sekolah sebagai bagian dari tim penilai.

Kesimpulan

Metode asesmen dalam pembelajaran modern harus bersifat student-centered dan mampu mencerminkan keseluruhan proses belajar murid. Dengan pendekatan yang tepat, asesmen dapat menjadi alat refleksi dan evaluasi yang bermakna serta membantu peningkatan kualitas pembelajaran secara berkelanjutan.


Selengkapnya bisa dilihat di sini.

Tidak ada komentar: