temaram cahaya lampu tua
ujung sumbunya terkadang memercikkan bara kecil
aku perhatikan lekat-lekat
asap yang keluar tak kunjung mampu
menghitamkan dinding dari ayaman bambu
di sampingnya tubuhku meringkuk kedinginan
dalam pelukan bunda
kelopak mataku berkedip-kedip menatap cahaya lampu
ketika sang bunda bercerita
tentang kisah si Maling Kundang
pergi merantau ke negeri seberang
berhasil, sukses gilang-gemilang
jadi saudagar kaya raya di perantauan
tapi sayang
ketika ia pulang ke kampung halaman
ditemani sang istri tercinta
tidak mengakui sang ibu miskin yang tua renta
yang tak lain adalah ibunya
sang ibu sakit hatinya, ia murka
terkutuklah si Maling Kundang
jadi batu selamanya
Rabu, 07 Juli 2021
KISAH SI MALING KUNDANG
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar