“dimuat pada Harian Serambi Indonesia Cetak dan Online Edisi Minggu, 5 Agustus 2012″
Kedamaian dipijak-pijak di sana
Hingga harus ada air mata dan darah menetes
Dari tubuh polos tak berdosa
Mengalir ke Bumi ini lagi-lagi
Dari jauh kami dengar derita kalian
Sayup-sayup tapi menyesakkan dada
Kami juga terperangah
Kami juga terluka, kami menderita
Kita adalah saudara
Maka dengarkanlah kami
Sabarlah atas cobaan yang menimpa
Doa dalam kalbu ini untuk kalian
Pertolongan Allah akan segera datang
Percayalah
by Hadrial Aat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar